Setelah dinanti-nantikan, musik video (MV) terbaru berjudul “KALUT” akhirnya dirilis.
Lagu ini adalah bagian dari EP Exulansis Opia, dan melalui MV ini, penonton diajak menyelami perjalanan emosional yang penuh dengan ketakutan, kesedihan, dan kekuatan untuk bertahan.
“KALUT” menceritakan kisah tentang seseorang yang terjebak dalam ruang hampa, menghadapi perasaan getir dan luka yang mendalam.
Setiap langkah terasa berat, penuh keraguan, dan dilingkupi kegelapan yang seolah tak berujung.
Namun, dalam badai perasaan tersebut, ada pesan tentang kekuatan untuk terus bertahan, meski langkah terasa tertatih dan hati terus terluka.
Lirik lagu ini, seperti:
Semua yang ada akan menghilang
Semua yang pergi tak akan kembali
Di ruang hampa ku terdiam sepi
Dan ku terjebak di dalam kalutku
menggambarkan dengan tepat perjuangan dan rasa sakit yang dirasakan. Lagu ini bukan hanya tentang kesedihan, tetapi juga tentang menghadapi ketakutan dan menemukan harapan di tengah kegelapan.
MV “KALUT” membawa penonton ke dalam dunia yang penuh simbolisme. Dengan pencahayaan redup, adegan dalam ruang kosong, dan penggunaan elemen visual yang suram namun penuh makna, MV ini mampu menyampaikan emosi dari lagu dengan sangat kuat. Setiap adegan dirancang untuk mencerminkan perjalanan batin yang terungkap dalam liriknya.
Melalui “KALUT,” Delfine ingin menyampaikan bahwa meskipun setiap orang pernah merasa terjebak dalam kegelapan, selalu ada kekuatan dalam diri untuk bertahan. “Lagu ini adalah pengingat bahwa tidak apa-apa merasa takut, merasa terluka, tapi jangan berhenti. Karena di setiap langkah, meski tertatih, ada harapan yang menanti,” ungkapnya.
MV “KALUT” kini telah tersedia di kanal YouTube resmi Delfine Official. Dengarkan juga lagunya di semua platform streaming digital. Mari bersama menyelami perjalanan emosi ini dan temukan kekuatan dalam “KALUT.”